Fondasi Ilmu Pasti: Perintah Presiden untuk Peningkatan Kemampuan Matematika Siswa

Admin/ Mei 21, 2025/ Berita, Pendidikan

Matematika sering disebut sebagai ratu ilmu pengetahuan, menjadi fondasi ilmu bagi berbagai disiplin ilmu lainnya, terutama sains dan teknologi. Menyadari urgensi ini, Presiden Prabowo Subianto secara tegas telah meminta Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) untuk meningkatkan kualitas pendidikan matematika bagi siswa di jenjang SD dan SMP. Perintah ini bukan tanpa alasan, melainkan sebuah langkah strategis untuk menyiapkan generasi muda Indonesia menghadapi tantangan global dan memperkuat daya saing bangsa di masa depan.

Permintaan Presiden ini disampaikan dalam sebuah rapat penting pada Selasa, 22 Oktober 2024. Mendikdasmen Abdul Mu’ti mengungkapkan bahwa fokus Presiden Prabowo pada kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia sangat kuat, dan hal ini tidak dapat dicapai tanpa kemampuan matematika yang mumpuni pada anak-anak Indonesia. Kelemahan di bidang matematika dapat menghambat pengembangan di sektor-sektor krusial seperti rekayasa, teknologi informasi, hingga inovasi. Oleh karena itu, peningkatan ini menjadi fondasi ilmu yang tak terpisahkan dari agenda pembangunan nasional.

Salah satu tujuan utama dari peningkatan ini adalah untuk mendongkrak skor Indonesia dalam Programme for International Student Assessment (PISA). PISA mengukur kemampuan siswa berusia 15 tahun dalam membaca, matematika, dan sains. Skor PISA yang lebih baik akan menunjukkan bahwa fondasi ilmu dasar siswa Indonesia telah kuat dan mereka siap untuk bersaing di kancah internasional. Presiden Prabowo menekankan bahwa meskipun matematika adalah prioritas, hal itu tidak akan mengurangi pentingnya mata pelajaran lain, melainkan sebagai penguat bagi keseluruhan pendidikan.

Rencana peningkatan kemampuan matematika ini akan dimulai dari jenjang paling dasar, yaitu siswa kelas 1 hingga kelas 4 sekolah dasar. Pendekatan ini menunjukkan pemahaman bahwa penguatan fundamental harus dilakukan sejak dini. Detail teknis terkait implementasi program ini akan dibahas lebih lanjut dengan kementerian terkait lainnya, menandakan bahwa ini adalah program prioritas yang akan melibatkan koordinasi lintas sektor.

Dengan menjadikan matematika sebagai fondasi ilmu yang kokoh sejak bangku sekolah dasar, Indonesia berharap dapat mencetak generasi yang lebih analitis, logis, dan inovatif. Langkah ini bukan hanya tentang nilai di rapor, tetapi tentang membangun kapasitas intelektual bangsa untuk menghadapi era globalisasi yang semakin kompetitif, memastikan bahwa Indonesia memiliki sumber daya manusia yang berkualitas untuk memimpin di berbagai bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.

Share this Post